-->
74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark


 

Rutan Banyumas Tanamkan Semangat Cinta Tanah Air

Foto: Humas Rutan Banyumas

Lingkar keadilan, BANYUMAS - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Banyumas menggelar Upacara Berbangsa dan Bernegara sebagai bagian dari pelaksanaan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, dengan fokus pada penguatan semangat cinta tanah air di lingkungan pemasyarakatan.

Kegiatan berlangsung di halaman Rutan Kelas IIB Banyumas ini diikuti oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan, satu anggota regu jaga, satu staf, dua CPNS, serta seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). 

Kepala Rutan Kelas IIB Banyumas, Anggi Febiakto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan kepribadian bagi WBP sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan.

“Melalui kegiatan seperti ini, kami berupaya menanamkan nilai-nilai nasionalisme, kedisiplinan, dan tanggung jawab kepada Warga Binaan. Pembinaan tidak hanya berfokus pada perilaku, tetapi juga pada kesadaran berbangsa dan bernegara agar mereka siap kembali berperan positif di masyarakat,” ujar Anggi.

Sementara itu, Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Banyumas, Cakra Citra Sari, menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana pembentukan karakter yang efektif bagi Warga Binaan.

“Upacara Berbangsa dan Bernegara bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi momentum untuk menanamkan semangat cinta tanah air dan kedisiplinan. Kami ingin para WBP memahami makna penghormatan terhadap simbol-simbol negara dan menjadikannya bagian dari proses pembinaan diri,” tutur Cakra.

Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat karakter dan kesadaran bela negara bagi para Warga Binaan, serta menumbuhkan rasa bangga dan cinta terhadap tanah air. Nilai-nilai nasionalisme tersebut diharapkan menjadi landasan moral bagi WBP dalam memperbaiki diri selama menjalani masa pembinaan.

Kegiatan ini juga menjadi implementasi nyata dari fungsi pembinaan dalam sistem pemasyarakatan, yang tidak hanya menitikberatkan pada aspek pengamanan, tetapi juga pada pembentukan manusia seutuhnya menyadari kesalahan, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi tindak pidana.

Dengan terlaksananya kegiatan Upacara Berbangsa dan Bernegara ini, Rutan Banyumas menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan pembinaan yang tertib, aman, dan berkarakter kebangsaan, selaras dengan semangat Undang-Undang Pemasyarakatan dan arah kebijakan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia.

Posting Komentar

Posting Komentar