-->
74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark


 

PTMSI Banyumas Gelar Turnamen Merdeka 2025 di GOR Purwokerto

Pembukaan turnamen tenis meja HUT ke 80 TNI (Foto: Lingkar keadilan) 



Lingkar keadilan, BANYUMAS - Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Banyumas menggelar Turnamen Merdeka 2025 di GOR Serba Guna Komplek Satria Purwokerto, Minggu, (19/10/2025.

Turnamen digelar masih dalam rasakan kegiatan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI),  diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan, mulai dari anggota TNI, guru, hingga wartawan. 

Turnamen ini juga menjadi ajang silaturahmi dan pembinaan olahraga tenis meja hingga tingkat kecamatan.

Kegiatan berlangsung meriah dan penuh semangat sportivitas, sekaligus menjadi ajang mempererat hubungan antara masyarakat sipil dan aparat pertahanan.

"Tenis Meja untuk Banyumas Sehat"

Ketua PTMSI Banyumas, David Okta Nugraha, mengatakan bahwa melalui Turnamen Merdeka ini, pihaknya ingin menjadikan tenis meja sebagai olahraga yang membumi di seluruh lapisan masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin memasyarakatkan olahraga dan menyehatkan Banyumas. Tenis meja bukan hanya untuk klub swasta, tetapi juga untuk masyarakat, guru, wartawan, dan TNI,” ujar David.

Ia menjelaskan, saat ini baru terbentuk satu kepengurusan PTMSI di tingkat kecamatan, yakni di Kecamatan Baturaden. Pihaknya menargetkan, pembentukan organisasi tenis meja di 26 kecamatan lain segera diselesaikan agar pembinaan dan penyaluran hibah olahraga bisa berjalan lebih efektif.

“Kami harap turnamen-turnamen seperti ini bisa memotivasi teman-teman di kecamatan untuk membentuk PTMSI di wilayahnya. Dengan begitu, kegiatan dan bantuan bisa tersalurkan sesuai mekanisme,” tambahnya.

Selain itu, David juga menyebut bahwa program bantuan meja tenis dari kabupaten sudah dirilis, namun belum bisa dieksekusi karena struktur PTMSI tingkat kecamatan belum sepenuhnya terbentuk.

Kolaborasi Pembinaan Olahraga

Sementara itu, Sekretaris KONI Banyumas, Wikan Agung Winasis, menyambut baik kegiatan tersebut. Ia menilai kolaborasi antara PTMSI, TNI, dan pemerintah daerah merupakan langkah penting dalam pembinaan olahraga prestasi.

“Kolaborasi ini sangat baik untuk mencetak atlet dari usia dini hingga profesional. Jika kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan, maka prestasi olahraga Banyumas bisa meningkat,” ungkap Wikan.

Menurutnya, pembinaan berjenjang dan turnamen rutin merupakan kunci agar atlet daerah bisa berprestasi di tingkat provinsi hingga nasional.

Pesan dari Kodim 0701 Banyumas

Dalam sambutan tertulisnya, Komandan Kodim 0701 Banyumas yang dibacakan oleh perwakilannya menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan turnamen ini.

“Turnamen Merdeka merupakan bagian dari peringatan HUT ke-80 TNI. Kompetisi ini diharapkan menjadi wadah silaturahmi antar pemain dan memperkuat semangat sportivitas di lapangan,” tulisnya.

Kodim juga mengajak seluruh peserta untuk menjunjung tinggi disiplin, saling menghargai, dan menjadikan turnamen ini sebagai wadah komunikasi serta pembinaan mental olahraga.

Masyarakat dan TNI Bersatu di Arena Olahraga

Turnamen Merdeka 2025 menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan masyarakat Banyumas. Semangat “Banyumas Sehat melalui Tenis Meja” yang digaungkan PTMSI menjadi inspirasi agar olahraga dapat tumbuh dari desa hingga kota.

“Dengan olahraga, kita sehat. Dengan silaturahmi, kita kuat,” tutup David penuh semangat.

0

Posting Komentar